Rabu, 24 Maret 2010

SEJARAH KAUM YAHUDI & PALESTINA


Nabi Ibrahim memiliki dua orang anak, yakni; Nabi Ismail & Nabi Ishak.


Nabi Ismail kemudian memiliki beberapa keturunan yang diantaranya adalah; si Yaman, Samiirah, Qurais & Palestin. Nabi Ishak kemudian memiliki anak Nabi Yakub. Kemudian Nabi Yakub memiiki 12 orang anak,diantaranya adalah Nabi Yusuf. Dari keturunan Nabi Yakub inilah yang kemudian menjadi suku / kaum / marga Yahudi. Sedangkan dari keturunan Nabi Ismail yang kemudian menjadi suku / kaum / marga Qurais & Palestin.


Dari trah keturunan Nabi Yakub kemudian lahirlah Nabi Isa (Nabi Musa – Nabi Idris – Nabi Daud – Nabi Isa). Pada garis turunan Nabi Ishak,melahirkan beberapa Nabi, yang semuanya mengikuti hokum& agama ketauhidan Tuhan, serta tata kehidupan yang beradab. Sedangkan keturunan Nabi Ismail selama beberapa waktu tidak menurunkan nabi (sampai lahirnya Nabi Muhammad SAW). Sehingga secara psikologi..keturunan Nabi Ismail PADA SAAT ITU adalah kaum jahiliyah.


Dikisahkan bahwa saudara2 Yusuf (pada saat itu belum menjadi Nabi), melaporkanlah kepada Nabi Yakub (ayahnya) bahwa Yusuf dinyatakan wafat dengan barang bukti baju si Yusuf. Kejadian ini dilatarbelakangi oleh kecemburuan saudaranya terhadap perhatian sang ayah (Nabai Yakub) yang lebih sayang kepada Yusuf. Adapun otak dari perbuatan tersebut adalah si anak nomor dua,yakni Yudis.


Sampai akhirnya Nabi Yusuf dikemudian hari mendirikan kebenaran (agama Tauhid),seluruh saudaranya bertobat & bergabung bersama NabiYusuf.. Terkecuali si Yudis yang kemudian bergabung dengan sepupu misan-nya (dari keturunan Nabi Ismail) yang salah satunya adalah si Palestin.


Selanjutnya terjadiah permusuhan antara generasi keturunan Nabi Ismail (yang pada saat itu tidak menurunkan Nabi) dengan keturunan Nabi Ishak (yang pada saat itu telah menurunkan beberapa Nabi).


Pada abad 15, Jerman masuk ke wilayah Yerusalem, Nazareth, Tel Aviv & kemudian menjajah wilayah tersebut. Pada saat itu,wilayah tersebut banyak dihuni oleh kaum yahudi (keturunan Nabi Ishak). Sedankan kaum palestin (keturunan Nabi Ismail) berada di Yordan, Jalur Gaza dan Syria. Kemudian Jerman melakukan pembantaian terhadap kaum yahudi (dari ± 1 juta penduduk,tinggal tersisa ±300rb. Dari jumlah tersebut ± 10%nya tetap berada di wilayah tersebut & 90%nya mengungsi ke wilayah lain di dunia (Vatikan, Roma, Inggris, AS). Setelah pembantaian kaum yahudi, Jerman membutuhkan tenaga kerja. Dan pada saat itulah kaum / suku palestin mulai masuk ke wilayah tersebut sebagai tenaga kerja Jerman.


Abad 18 inggris masuk wilayah tersebut. Setelah Inggris keluar,kemudian Inggris memerdekakan wilayah tersebut menjadi 2 wilayah, yaitu untuk suku yahudi & suku palestine. Mulailah suku yahudi kembali dari pengungsian menuju kampung halaman mereka & berdirilah negara Israel.



Kutipan flyer dari Komite Solidaritas Lintas Agama Untuk Rakyat Palestina, Central Cikini Bld. Jl. Cikini Raya # 58. Jakpus, 3190 3622.Diterbitkan sekitar 2 minggu setelah invasi Israel ke Jalur Gaza, bertepatan dengan seminar yang dilakukan di Jakarta & juga dihadiri oleh Duta Besar Negara Palestina (sebagan isi teks sdah disederhanakan untuk mempermudah pemahaman).


” Keserakahan Isrel ini bermula dari dibaginya tanah Palestina oleh PBB pada tahun 1946 dengan 55% tanah diberikan kepada Yahudi & hanya 45% saja yang diberikan kepada Palestina. Walau pada saat itu dari 1,8 juta penduduk hanya 34% orang Yahudi & 66% adalah orang Arab (muslim & kristen). Padahal pada saat itu orang Yahudi hanya memiliki 7% dari wilayah tersebut. Ini adalah kenaikan jumlah orang Yahudi yang sangat signifikan,karena berdasarkan sensus tahun 1922, orang Yahudi hanya 11% & 89% adalah orang Arab.


Pada tahun 1948 negara Israel diproklamirkan & negara tersebut melakukan ekspansi dengan menghancurkan ± 400 pemukiman Arab, 1/3 penduduk Arab mengungsi & Israel menduduki 78% wilayah tersebut. Hanya tersisa 22%, yaitu Jalur Gaza (dikusai Mesir) & Tepi Barat (dikusai Jordania).


Pada tahun 1967 Israel menyerang Mesir, Syria, Jordania & merebut Jalur Gaza, Tepi Barat, Dataran Tinggi Golan & Gurun Sinai. Berarti 100% tanahPalestina dikuasai Israel. Hanya Gurun Sinai yang diberikan kembali kepada Mesir. Sedangkan Jalur Gaza & Tepi Barat dianeksasi menjadi daerah pennduduk Israel, termasuk kota suci Jerusalem yang dijadikan ibukotanya.


Mereduksi konflik di Jalur Gaza sebagai perang agama adalah sangat berbahaya & tidak betanggung jawab. Mendistorsi konflik ini menjadi perang agama juga sangat merugikan rakyat palestina. Karena akan melemahkan dukungan internasioanal. Rakyat palestina adalah rakyat majemuk yg terdiri dari umat Islam & Kristen yang hidup rukun dan damai. Mereka berjuang bersama & bahu membahu melawan agresor Israel. Perlu diketahui bahwa 23 menteri pemerintahan otoritas Palestina, 8 orangnya beragama Kristen. Banyak juga cerdik pandai, sastrawan & pejuang Palestina yang beragama Kristen.”



Kehidupan umat beragama di negeri Israel ; rukun, teratur & tertib. Sebagai salah satu contoh, setiap hari Jumat,Sabtu & Minggu, perkantoran & pertokoan libur. Khusus bagi pertokoan dibuka jam 17.00 – 23.00. Di Yerusalem ada Jalan Jawa, yaitu jalan utama yg membelah 2 wilayah, yi ; Yerusalem Timur (kaum Yahudi yg 90% beragama Islam) dan Yerusalem Barat (90% beragama Hebron & Nasrani, Musi 10%).


Di Kota Al’City ada jeruk Garut & Mangga Indramayu, yg dikenal dgn sebutan Orange Soekarno & Manggo Soekarno.


Negara – negara di dunia, tidak ada jalan Jawa. Tapi mengapa di Israel ada Jl. Jawa..?


Pd tahun 1930an, ilmuwan Yahudi melakukan ekspedisi (penelitian) ke penjuru daratan dunia. Kemudian menemukan PERAHU NABI NUH yang panjangnya 500m di pegunungan Afganistan. Setelah diteliti, ternyata perahu tersebut terbuat dari Kayu Jati. Dan Kayu Jati di dunia tidak ada, selain di tanah Jawa. Maka mereka (para iluwan tsb) menyimpulkan bahwa tanah Jawa merupakan pusat sumber peradaban umat manusia sedunia. Karena JAWA adalah JANINNYA HAWA. Dan Siti Hawa juga berati Tanah Jawa. Oleh sebab itu, Surganya Adam & Hawa berada di Tanah Jawa.


Sekian SHALLAM, SHALLIM, SHALLUM, SHALLOM...WASSALLAM..!!

EDDY SOENARTO – YAYASAN PAKU NING ALAM.

Mantan Sukarelawan Menwa, Satgas Ops KOGASGAB SEROJA, RTP. II (Resimen Tim Pertempuran II) Timor Timur Rotasi - I. Tahun 1978 – 1979.

Mantan Sukarelawan Menwa, Wamil TNI AD, Pasukan Kotindo Garuda VIII, UNEF – PBB.


Mesir – Israel. Tahun 1979 – 1980.





TAMBAHAN DARI JURU TULIS..


So..apakah konflik ini adalah perang agama atau hanya kepentingan kedaulatan wilayah semata (yang berujung pada motif ekonomi).. Karena kalau mengacu pada cerita orang tua.. maka wilayah tersebut merupakan kampung halaman dari suku Yahudi (ketrunan Nabi Ishak). Namun bila mengingat suku Palestina sudah menempati wilayah tersebut selama ± 150 tahun..maka sebenarnya siapakah yang berhak atas anah tersebut..?


Bagi saya dengan alasan apapun..agresi Israel tidak dapat dibenarkan. Karena sebagai suku Yahudi, yang notabene penduduk Israel mayoritas beragama Hebron (Nabi Musa – Taurat), beragama Nasrani (Nabi Isa – Injil) & beragama Islam (Nabi Muhammad – Al Quran). Maka hal tersebut tidak dapat dibenarkan sama sekali. Karena prinsip utama dari Agama Tauhid adalah RAHMATAN LIL ’ALAMIN. Bahkan binatang-pun harus disayangi..apalagi nyawa manusia & anak tidak berdosa. Tidak terkecuali kepada oknum Palestina yang menjadikan perempuan & anak2 sebagai tameng. Yang brusaha menarik simpati dunia dengan menjual nyawa anak-anak tidak berdosa..hal ini juga tidak dapat dibenarkan..


Semoga kehidupan umat manusia bisa menjadi lebih damai & toleran. Tidak menjadikan agama sebagai sumber perpecahan. Namun justru dengan perbedaan agama,akan mendorong kita untuk berbuat kebaikan & kembali kepada fitrah manusia sebagai khalifah di muka bumi ini. Amien..


Dugaan saya, bahwa konflik ini adalah sebagai strategi industri persenjataan. Karena pejuang Palestina didukung oleh pengusaha muslim. Dan siapa yang tau kalau ternyata pengusaha muslim tersebut juga didukung/ mendapat keuntungan dari negara AS. Dan AS banyak dipengaruhi oleh Yahudi. Sedangkan suku Yahudi = Israel. Yah..ini adalah motif ekonomi yang menghalalkan segala cara..!!

1 komentar:

  1. pak eddy soenarto alumni satgas menwa timtim 78-79? bolehkah saya meminta nomor kontak untuk keperluan skripsi saya. terima kasih

    BalasHapus